Tempe, makanan khas Indonesia yang terbuat dari kedelai fermentasi, telah dicanangkan sebagai pangan generasi emas Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Kementerian Pertanian dalam upaya untuk mempromosikan tempe sebagai salah satu makanan sehat dan bergizi yang dapat menjadi pilihan utama bagi generasi muda Indonesia.
Tempe memang sudah lama menjadi bagian dari budaya kuliner Indonesia. Masyarakat Indonesia sudah sangat akrab dengan makanan yang satu ini. Namun, sayangnya, popularitas tempe mulai tergeser oleh makanan-makanan cepat saji dan makanan impor yang lebih mudah ditemukan di pasaran.
Dengan dicanangkannya tempe sebagai pangan generasi emas Indonesia, diharapkan masyarakat Indonesia akan semakin sadar akan pentingnya mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Tempe memiliki kandungan protein yang tinggi, rendah lemak, dan mengandung banyak serat yang baik untuk kesehatan pencernaan.
Selain itu, tempe juga merupakan sumber zat besi, kalsium, dan vitamin B yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Dengan mengkonsumsi tempe secara teratur, generasi emas Indonesia diharapkan dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan produktif.
Untuk mendukung promosi tempe sebagai pangan generasi emas Indonesia, Kementerian Pertanian juga akan melakukan berbagai kegiatan sosialisasi dan pembinaan kepada petani tempe. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan produksi tempe yang berkualitas dan memastikan ketersediaan tempe yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dengan semua upaya ini, diharapkan tempe dapat kembali menjadi salah satu makanan khas Indonesia yang bangga, dan menjadi pilihan utama bagi generasi emas Indonesia untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka. Semoga dengan kembali menghidupkan kecintaan pada tempe, kita dapat meraih generasi emas Indonesia yang tangguh dan berkualitas.