Dokter: Gaya hidup tak sehat tingkatkan risiko demensia
Demensia adalah kondisi yang memengaruhi kemampuan kognitif seseorang, seperti ingatan, pemikiran, dan kemampuan berbicara. Penyakit ini sering kali terjadi pada orang yang sudah lanjut usia, namun faktor gaya hidup juga dapat memengaruhi risiko terjadinya demensia.
Menurut para dokter, gaya hidup tak sehat dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami demensia. Beberapa faktor gaya hidup yang dapat meningkatkan risiko demensia antara lain adalah konsumsi alkohol yang berlebihan, merokok, kurangnya aktivitas fisik, dan pola makan yang tidak sehat.
Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat merusak sel-sel otak dan meningkatkan risiko terjadinya demensia. Merokok juga dapat merusak pembuluh darah otak dan meningkatkan risiko terjadinya demensia vascular, yaitu jenis demensia yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otak.
Kurangnya aktivitas fisik juga dapat meningkatkan risiko terjadinya demensia. Aktivitas fisik yang cukup dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Selain itu, pola makan yang tidak sehat, seperti konsumsi makanan tinggi lemak dan gula, juga dapat meningkatkan risiko terjadinya demensia.
Untuk mencegah risiko terjadinya demensia, para dokter menyarankan untuk mengadopsi gaya hidup sehat, seperti menghindari konsumsi alkohol yang berlebihan, tidak merokok, berolahraga secara teratur, dan mengkonsumsi makanan sehat. Selain itu, penting juga untuk menjaga kesehatan mental, seperti dengan melakukan aktivitas yang merangsang otak, seperti membaca, belajar hal baru, atau bermain puzzle.
Dengan mengadopsi gaya hidup sehat, kita dapat mengurangi risiko terjadinya demensia dan menjaga kesehatan otak kita. Jadi, mulailah mengubah gaya hidup Anda menjadi lebih sehat untuk mencegah risiko terjadinya demensia. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.