Wamenpar tinjau kesiapan Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk pada libur Natal

Wamenpar (Wakil Menteri Pariwisata) Tinjau Kesiapan Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk pada Libur Natal

Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk merupakan salah satu pintu gerbang utama yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Bali. Dengan jumlah penumpang dan kendaraan yang meningkat setiap tahunnya, perlu adanya perhatian khusus dalam mengoptimalkan pelayanan di pelabuhan ini, terutama menjelang libur Natal yang biasanya menjadi momen padatnya arus lalu lintas.

Sebagai langkah untuk memastikan kesiapan pelabuhan tersebut, Wakil Menteri Pariwisata bersama dengan jajaran instansi terkait melakukan tinjauan langsung ke Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk. Dalam kunjungannya, Wamenpar meninjau berbagai fasilitas yang ada di pelabuhan, mulai dari terminal penumpang, area parkir, hingga sarana penunjang lainnya.

Selain itu, Wamenpar juga berkesempatan berinteraksi dengan petugas di pelabuhan untuk mendapatkan informasi terkait kesiapan dalam menghadapi lonjakan jumlah penumpang dan kendaraan saat libur Natal. Peningkatan pelayanan dan pengamanan juga menjadi fokus dalam tinjauan tersebut, mengingat pentingnya memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengguna jasa pelabuhan.

Dengan adanya tinjauan langsung dari pihak terkait, diharapkan pelabuhan Ketapang-Gilimanuk dapat siap menghadapi tantangan arus mudik dan arus balik saat libur Natal. Kesiapan yang baik di pelabuhan juga diharapkan mampu meningkatkan citra pariwisata di daerah tersebut, serta memberikan pengalaman yang positif bagi para wisatawan yang menggunakan jalur laut ini untuk berlibur.

Sebagai pintu gerbang utama antara Pulau Jawa dan Pulau Bali, pelabuhan Ketapang-Gilimanuk memiliki peran yang strategis dalam mendukung kelancaran arus transportasi di wilayah tersebut. Dengan kesiapan yang terjamin, diharapkan pelabuhan ini mampu memberikan pelayanan yang prima dan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi para pengguna jasa pelabuhan. Semoga libur Natal tahun ini berjalan lancar dan sukses bagi semua pihak yang terlibat.